Posy Beauty Matte Lip Cream in Envy Review #MeisUniqueBlog

[Posy Beauty Matte Lip Cream in Envy Review] #MeisUniqueBlog

Pendapat sebagian besar wanita saat ini (terutama makeup junkie),

“lip cream tuuh nggak cukup cuma 1”..

LOL 😄

In My Opinion, walaupun nggak tau kapan habis-nya, dan bibirnya cuma satu, tetep aja selalu pengen coba lips product baru..

Pokoknya selalu gercep laa kalo denger ada merk lipstick matte yang bagus.. XD

Walaupun ujung-ujungnya shade yang dipilih nggak beda” amat sama koleksi yang ada, antara coral dan merah..

Beberapa minggu lalu, tepatnya pada awal Februari, Mei dikirimin 1 matte lip cream dari Posy Beauty, berkolaborasi dengan Setter Space..

Kenalan dulu yuk dengan brand Posy Beauty =)

About Posy Beauty

Posy Beauty merupakan brand yang berada dibawah naungan PT Jooliet Mitra Gemilang, yang dibangun dan dijalani oleh 2 orang perempuan muda, yaitu Diandra Bernadin dan Amanda Neola, yang memiliki 1 misi yang sama untuk memperkenalkan produk lokal, yaitu supaya Indonesia dapat diperkenalkan ke pasar global..

Konsep dari Posy Beauty adalah mencintai produk lokal, dengan memberikan kualitas tinggi dan memenuhi standar Internasional..

Target pemasaran Posy Beauty nggak hanya di Indonesia, namun juga akan ke seluruh dunia..

Sebagai permulaan, Posy Beauty akan memulai memperkenalkan jajaran lipstik Posy Beauty ke beberapa negara berkembang di Asia Tenggara, seperti Singapura, Malaysia, Thailand, lalu maju ke negara-negara lainnya..

Posy Beauty Matte Lip Cream in Envy

Keunggulan dari POSY lipstick matte:

Cruelty Free

Nggak ada uji terhadap hewan, nggak perlu takut produksi lipstick ini sempat menyakiti hewan-hewan lucu

Vegan

nggak memiliki unsur hewani dalam produk

Memiliki Kandungan Bahan yang Aman

Paraben-free, Sulfate-Free, Alcohol-Free, dan sudah memiliki sertifikasi halal dari MUI

Memiliki kandungan UV Protection, Vitamin E, dan anti aging

Posy Beauty memiliki 5 varian nude dengan shade berbeda, yaitu Lust, Envy, Pride, Greed, dan Wrath..

Nah, Posy Beauty yang Mei dapatkan adalah varian Envy..

Packaging

Posy Beauty Matte Lip Cream in Envy Review

Berdasarkan info yang Mei dapatkan dari website Posy Beauty, packaging dus dari POSY lipstick matte sengaja di-desain bertema gelap, hitam dengan pola dua asap biru dan merah..

Asap biru dan merah yang muncul pada setiap desain Posy Beauty dilambangkan sebagai aura hasrat dan misterius..

Emisi asap dan frekuensi cahaya yang dipancarkan akan memberikan perwujudan masing-masing karakter..

Dalem banget yaa arti filosofi desain-nya.. 😮

Packaging dari POSY Beauty terlihat simple dengan bahan plastik yang cukup tebal..

Nggak perlu takut tumpah, karena tutup nya nggak bikin gampang tumpah..

Ujung brush dari POSY lipstick matte cukup kecil, sehingga matte lip cream ini mudah untuk diaplikasikan ke bibir..

Ingredients

Uniquesss dapat membaca ingredients lengkapnya pada bagian samping dus..

Isododecane, Trimethylsiloxysilicate, Cyclomethicone, Octyldodecyl Stearoyl Stearate,Titanium Dioxide, Copernicia Cerifera Cera, Nylon-12, Disteardimonium Hectorite, Phytosteryl/Octydodecyl Lauroyl Glutamate, Propylene Carbonate, Phenoxyethanol, Silica Dimethyl Silylate, Flavour, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Tocopheryl Acetate, BHT, Bisabolol..

Swatches, Texture and Scent

Shade Envy adalah warna bestseller yang kelihatan natural dan feminine.. Warna ini cenderung nude kecoklatan dengan hint peach..
Warnanya cocok semua skintone dan termasuk warna 'aman' untuk digunakan sehari-hari.. 😍😍😍

Tekstur dari POSY lipstick matte creamy dan lembut..

Warnanya pigmented (sekali oles, warnanya langsung keluar)..

As you can see my lip swatches, POSY lipstick matte ini hasil akhir-nya semi matte, transferproof, dapat membantu menyamarkan garis halus pada bibir sehingga nggak bikin bibir kelihatan kering..

Aroma dari matte lipstick ini nyummy, kayak aroma vanilla cake, tapi aromanya nggak terlalu strong, sehingga nggak terasa annoying..

In My Opinion, hasil akhir dari POSY lipstick matte cukup tahan lama, yaitu stay sekitar 4-5 jam, tanpa makan/minum heboh..

Mei’s Conclusion